Minggu, 19 Januari 2020

Mengenal Affiliate Marketing Untuk Memulai Bisnis IM


Mengenal Affiliate Marketing Untuk Memulai Bisnis IM

Apa Itu Affiliate Marketing?
Salah satu model bisnis yang sekarang populer di dunia Internet Marketing (IM) atau bisnis di internet adalah menjadi seorang affiliate marketing. Seseorang yang masih awan atau baru belajar berbisnis online biasanya memilih menjadi seorang affiliate terlebih dahulu sebelum memutuskan terjun lebih dalam lagi ke dunia Internet Marketing, hal ini dikarenakan prosesnya lebih mudah dari pada harus membuat atau menjual produk sendiri.
Pada dasarnya prinsip kerja menjadi affiliate adalah penjualan berbasis komisi, sederhananya Anda akan mendapatakan komisi apabila berhasil menjual produk atau jasa (orang lain) maka secara otomatis Anda akan mendapatkan komisi dari hasil penjualan tersebut.

Bagaimana Cara Menjadi Seorang Affiliate Marketing?
Untuk menjadi sorang affiliate Anda harus terlebih dahulu mendaftar diri ke perusahaan yang menyediakan program affiliate, setelah mendaftar Anda akan diberikan link atau tautan afiliasi tentang produk/jasa yang dijual. Selanjutnya Anda dapat mempromosikan link afiliasi tersebut ke blog atau website, group sosial media atau forum-forum online lainnya, dan siapapun yang melakukan akses ke link yang Anda sebarkan dan melakukan pembelian terhadap produk, maka Anda akan mendapatkan komisi. Komisi yang akan Anda dapatakan relatif tergantung dari kesepakatan yang dibuat dengan perusahaan yang mempunyai produknya.
Lantas bagaimana caranya perusahaan atau pemilik produk tahu bahwa pelanggan yang melakukan pembelian berasal dari link yang Anda sebarkan? Apabila ada pelanggan atau visitor yang datang berkunjung melalui link yang Anda sebarkan, sebenarnya terdapat sebuah cookie atau file kecil yang terdapat pada perangkat yang digunakan oleh visitor ketika melakukan akses ke link yang kita sebarkan. Cookie ini lah yang berguna untuk memberitahu perusahaan atau yang mempunyai produk bahwa visitor yang berkunjung ke link tersebut datang dari mana sehingga tidak akan terjadi kasus perusahaan salah memberikan komisi ke affiliate lain.

Perbedaan Affiliate Marketing Dan Reseller
Sebenarnya dengan menjadi seorang affiliate atau reseller kita sama-sama menawarkan atau menjual produk orang lain. Bedanya seorang affiliate hanya perlu terdaftar menjadi anggota affiliate di perusahaan yang menjual produk tanpa harus memiliki produknya, sedangkan menjadi seorang reseller Anda harus membeli produknya terlebih dahulu untuk kemudian Anda jual.

Keuntungan Menjadi Seorang Affiliate
· Biaya yang murah
Dengan menjadi seorang affiliate kita tidak perlu untuk melakukan produksi terhadap barang yang akan kita jual karena barang atau produk yang akan kita tawarkan sudah tersedia. Hanya memerlukan perangkat seperti smartphone atau laptop dengan koneksi internet kita sudah bisa memulai menjadi seorang Affiliate Marketer.
Selain itu kita tidak memerlukan biaya lisensi agar dapat memasarkan produk.
· Dapat menjual apapun tanpa mempunyai pengalaman menjadi seorang sales
Ada banyak sekali program affiliate yang bisa Anda pilih untuk dipasarkan produknya. Anda bisa memasarkan barang seperti software, buku, elektronik, barang rumah tangga bahkan memasarkan jasa seperti jasa pembuatan website untuk toko online, dan lain-lain. Selain itu biasanya perusahaan yang membuka program affiliate akan menyediakan materi atau tools marketing yang dapat digunakan oleh seorang affiliate untuk mempromosikan produknya sehingga tidak perlu menjadi seorang yang expert sales bila ingin menjadi seorang affiliate.
· Tidak memerlukan CS
Terkadang kita akan menghadapi komplain dari pelanggan apabila terdapat masalah dari produk yang dipromosikan, Anda akan bersyukur sebagai affiliate marketer karena merchant atau perusahaan lah yang harus menangani semua permasalahan itu.
· Tidak perlu memikirkan semua hal yang berhubungan dengan produk
Sebagai seorang affiliate kita tidak perlu pusing-pusing memikirkan tentang nasib produk yang dipasarkan karena semua yang berkaitan dengan produk seperti ketersediaan stock produk, proses order dari produk, biaya penangungan dari produk semuanya sudah diatur oleh merchant atau perusahaan.
· Bekerja dari mana saja dan kapan saja
Sebagai seorang affiliate anda bisa menentukan dimana anda bekerja, karena dengan hanya menggunakan akses internet anda bisa memasarkan produk dari mana saja dan kapan saja. Anda bisa memasarkan produk di rumah, saat Anda berlibur, bahkan ketika Anda tidur sekalipun.
· Resiko kecil dengan keuntungan besar
Seperti yang telah kita bahas sebelumnya menjadi seorang affiliate marketer tidak memerlukan biaya yang mahal, jika Anda tidak mendapatkan income dari hasil penjualan produk yang dipasarkan sebelumnya tinggal mengganti dengan produk yang lain. Income yang Anda dapatkan juga tergantung dari usaha sendiri, ada affiliate yang menghasilkan income mencapai ratusan juta hingga miliaran rupiah perbulan, ada juga affiliate yang cukup dengan jutaan rupiah saja. Semuanya kembali kepada diri Anda sendiri.

Kekurangan Affiliate
· Pendapatan ditentukan oleh merchant/perusahaan
Sebelumnya kita sudah membahas bahwa pendapatan yang diterima tergantung dari usaha kita sendiri, namun sebenarnya tidak sepenuhnya begitu. Saat Anda mendaftar menjadi seorang affiliate tentu saja Anda dituntut harus bisa mengikuti semua regulasi dan aturan main yang dibuat oleh perusahaan yang menawarkan program affiliate tersebut, bisa saja perusahaan atau merchant akan menurunkan presentasi komisi yang akan didapatkan dari hasil promosi produk.
· Tidak membangun sebuah asset (Database Customer)
Seperti yang kita ketahui menjadi seorang affiliate hanya perlu memasarkan produk saja, semua proses yang terkait dengan pembelian produk seperti rekap order, pengiriman, dan sebagainya dilakukan oleh pihak merchant atau perusahaan sehingga data pelanggan yang masuk tidak bisa kita dapatkan, padahal data tersebut sangat berguna untuk membangun prospek bisnis kita kedepannya.
· Persaingan yang ketat
Bukan anda saja yang memilih menjadi seorang affiliate marketer karena ada ratusan bahkan ribuan orang diluar sana yang memasarkan produk yang sama, dengan demikian persaingan yang ketat tidak dapat dihindarkan. Kita harus lebih bisa berkreatif dan berinovasi pada saat memasarkan produk sehingga tidak keduluan oleh affiliate yang lain.

Tips Untuk Menjadi Seorang Affiliate Marketer
· Pahami Knowledge Produk
Sebelum Anda menentukan akan memasarkan produk, pahamilah terlebih dahulu produk yang akan Anda promosikan, jangan sampai Anda keliru dalam memberikan informasi tentang produk yang ditawarkan Pelajari juga target dan pangsa pasar dari produk tersebut apakah untuk umum atau kategori tertentu saja, juga memungkinkan untuk diminati oleh masyarakat atau tidak. 
· Memilih Media Promosi
Hal yang sangat penting untuk memasarkan produk tentu saja media promosinya, Anda bisa memanfaatkan website atau blog, social media dan forum-forum online untuk memasarkan produk Anda. Apabila Anda akan menggunakan website atau blog sebagai media promosi alangkah baiknya Anda menghosting atau membeli domain untuk bisnis affiliate Anda, atau jika tidak Anda juga bisa mendongkrak traffic dengan memperhatikan SEO yang digunakan temukan keyword yang banyak dicari terkait produk yang sedang Anda promosikan.
Jangan terfokus dalam beriklan produk atau mencari income saja, sesekali buatlah artikel yang menarik agar traffic yang datang tetap terjaga.
· Buat Review Menarik Berdasarkan Pengalaman
Anda bisa membuat review dari produk tanpa harus menggunakan produknya. Namun, kesan yang dibangun dari review tersebut akan biasa saja, cobalah untuk menggunakan produknya sebelum Anda pasarkan selanjutnya tambahkan nilai lebih di review dengan pengalaman Anda menggunakan produk yang Anda promosikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar